WISATA BERKEMAH DI GUNUNG GUNTUR GARUT-JAWA BARAT
Gunung atau dalam
bahasa Belanda disebut dengan “donderberg” yang berada di Garut seolah memagari
kawasan ini dengan sangat indah. Aneka gunung dengan aneka ketinggian dan penuh
daya tarik yang membuat impresi mendalam kepada siapapun pengunjungnya, berada
di Garut. Gunung Guntur ialah salah gunung itu, yang diakui sebagai
landmark-nya Kota Dodol dan Kota Seribu Domba.
Gunung Guntur tampak
berbeda dengan gunung yang berada di sekitarnya, dimana tampak dari kejauhan
gunung ini gundul, gersang dan berwarna merah bata seperti terbakar karena
tanpa pepohonan. Gunung ini merupakan salah satu dari 17 gunung yang masih
aktif di kawasan Jawa Barat dan salah satu gunung teraktif di Pulau Jawa sehingga
tak heran gunung ini tak memiliki “rambut” karena aktifitas yang terjadi
didalamnya.
Secara geologis,
Gunung Guntur merupakan kompleks pegunungan yang terdiri atas beberapa puncak.
Puncak tertingginya adalah Gunung Masigit (2.249 m dpl). Puncak yang lainnya
yaitu Gunung Parupuyan (2.135 m dpl), Gunung Kabuyutan (2.048 M dpl), dan
Gunung Guntur (1.807 m dpl). Kompleks pegunungan ini ke sebelah barat bergabung
dengan pegunungan Kunci, kawah Kamojang, gunung Gandapura, gunung Sangar, dan
gunung Rakutak.
Sayangnya, kawasan
taman wisata alam (TWA) Gunung Guntur belum dimanfaatkan secara intensif untuk
kawasan pariwisata. Namun demikian, keadaan itu tak menyurutkan para petualang
untuk menyambangi gunung ini sekadar berkemah, hiking, maupun trekking. Di kawasan
Gunung Guntur belum terdapat fasilitas dan prasarana yang menunjang kegiatan
wisata. Hal ini terjadi karena kawasan Gunung Guntur belum mendapat perhatian
khusus oleh pemerintah setempat untuk dikembangkan menjadi suatu kawasan yang
dapat dipakai untuk kegiatan wisata olah raga khususnya paragliding.
Lokasi
Gunung Guntur berada
di Kampung Dukuh, Desa Pananjung, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut –
Jawa Barat.
No comments:
Post a Comment